Foomer Official – Menjelang bulan Ramadan, harga sembako sering kali mengalami kenaikan. Namun, Komisi IV DPR menyatakan optimisme bahwa harga bahan pokok akan tetap terkendali. Mereka telah berkoordinasi dengan pemerintah untuk memastikan pasokan tetap stabil. Berbagai langkah telah disiapkan guna mencegah lonjakan harga yang berlebihan. Dengan pengawasan ketat, diharapkan masyarakat bisa menjalani Ramadan dengan tenang tanpa khawatir inflasi.
Pemerintah telah mengambil beberapa langkah untuk menjaga harga sembako tetap stabil. Salah satunya adalah memastikan distribusi bahan pokok berjalan lancar. Stok beras, gula, minyak goreng, dan daging terus dipantau agar tidak terjadi kelangkaan. Jika ada indikasi kenaikan harga yang tidak wajar, operasi pasar akan dilakukan untuk menstabilkan harga.
“Baca Juga : Kabar Baik! Pemerintah Beri Diskon Tarif Tol dan Tiket Pesawat Saat Mudik”
Badan Urusan Logistik (Bulog) memiliki peran besar dalam menjaga pasokan sembako. Bulog telah menyiapkan stok cadangan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan. Jika terjadi kekurangan di pasar, mereka siap melakukan intervensi dengan menyalurkan stok yang ada. Dengan langkah ini, pemerintah berharap harga tetap dalam batas wajar.
Komisi IV DPR juga meminta pengawasan lebih ketat terhadap distributor sembako. Mereka tidak ingin ada oknum yang menimbun barang untuk mendapatkan keuntungan lebih besar. Jika ditemukan pelanggaran, sanksi tegas akan diberikan kepada pelaku. Pemerintah daerah juga diminta aktif mengawasi distribusi bahan pokok di wilayah masing-masing.
“Simak juga: Raja Charles III Berbicara: Komitmen Inggris untuk Ukraina Tak Luntur”
Ramadan selalu menjadi momen meningkatnya konsumsi masyarakat. Permintaan bahan pokok seperti beras, daging, dan minyak goreng cenderung naik signifikan. Kenaikan ini sering kali menyebabkan harga ikut naik. Oleh karena itu, penting untuk memastikan pasokan tetap cukup agar lonjakan harga bisa dicegah.
Komisi IV DPR berharap masyarakat tidak panik dalam menghadapi Ramadan. Mereka meminta masyarakat untuk berbelanja dengan bijak dan tidak melakukan panic buying. Dengan distribusi yang lancar dan pengawasan ketat, diharapkan harga sembako tetap stabil sepanjang bulan suci ini.