Awas Kulit Cepat Menua, Ini Kebiasaan yang Merusak Kolagen
Foomer Official – Kolagen merupakan protein penting yang berperan menjaga kekencangan, elastisitas, dan kelembapan kulit. Sayangnya, ada sejumlah kebiasaan yang tanpa disadari dapat menurunkan produksinya. Jika dibiarkan, kulit bisa kehilangan kekenyalan dan tanda penuaan akan muncul lebih cepat. Memahami faktor penyebab kerusakan kolagen menjadi langkah awal untuk menjaga kesehatan kulit.
Kebiasaan merokok terbukti mengurangi produksi kolagen secara signifikan. Nikotin yang terkandung dalam rokok menyebabkan pembuluh darah di dekat permukaan kulit menyempit. Akibatnya, distribusi oksigen dan nutrisi menjadi terhambat, sehingga regenerasi kulit melambat. Kondisi ini memicu munculnya keriput lebih dini dan membuat kulit terlihat kusam.
Baca Juga : Beasiswa Inspirasi Bangsa 2025 bagi Siswa SMP hingga Mahasiswa S1, Ini Detail Lengkapnya!
Konsumsi makanan atau minuman manis dalam jumlah berlebihan juga dapat merusak kolagen. Proses glikasi yang terjadi ketika gula menempel pada protein membentuk molekul yang melemahkan kolagen. Hasilnya, kolagen menjadi rapuh, kering, dan tidak mampu mempertahankan elastisitas kulit. Mengurangi asupan gula harian menjadi langkah penting untuk mencegah kerusakan ini.
Matahari memang memberikan manfaat bagi kesehatan, namun paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan dapat Merusak Kolagen. Sinar UV mempercepat proses degradasi kolagen, sehingga kulit kehilangan kekencangannya. Untuk mencegah hal ini, gunakan tabir surya secara rutin dan hindari terlalu lama berada di bawah sinar matahari langsung.
Menghindari kebiasaan merokok, mengurangi konsumsi gula, dan melindungi kulit dari paparan sinar matahari berlebih menjadi langkah efektif menjaga kolagen. Selain itu, pola makan sehat dengan asupan protein, vitamin C, dan antioksidan akan membantu mendukung regenerasi kulit. Dengan perawatan yang konsisten, kolagen dapat terjaga dan kulit tetap awet muda.