Foomer Official – Sakit perut melilit adalah kondisi yang bisa menyerang siapa saja tanpa pandang usia. Rasa nyeri yang berputar dan menusuk sering kali membuat aktivitas terganggu. Gejalanya bisa ringan hingga sangat menyakitkan. Terkadang disertai mual, keringat dingin, atau bahkan muntah. Memahami ciri-ciri sakit perut melilit sangat penting agar bisa segera mendapatkan penanganan.
Sakit perut melilit biasanya muncul tiba-tiba tanpa tanda peringatan. Rasa sakitnya terasa tajam dan menjalar di area perut bagian bawah. Beberapa orang menggambarkan rasa seperti diremas atau dipelintir dari dalam. Intensitas nyeri bisa bertambah ketika bergerak atau setelah makan. Jika dibiarkan terlalu lama, nyeri ini bisa menyebabkan tubuh menjadi lemas.
“Baca Juga : Trump Naikkan Tarif, Ekspor Mobil ke AS Terhenti”
Salah satu ciri umum sakit perut melilit adalah perut terasa penuh gas dan kembung. Kamu bisa merasa sesak meski belum makan banyak. Produksi gas yang berlebihan ini biasanya disebabkan oleh fermentasi makanan di usus. Akibatnya, tekanan dalam perut meningkat dan menyebabkan rasa tidak nyaman. Kembung juga bisa menyebabkan nyeri bertambah parah saat duduk atau membungkuk.
Sakit perut melilit sering disertai rasa mual dan keinginan muntah. Rasa tidak enak ini bisa muncul segera setelah nyeri mulai terasa. Beberapa orang bahkan langsung muntah tanpa sebab yang jelas. Tubuh mencoba mengeluarkan apa pun yang dianggap sebagai penyebab iritasi. Namun jika muntah terus berlanjut, bisa menyebabkan dehidrasi yang berbahaya.
“Simak juga: Mesin Cetak Uang Palsu di Alauddin Makassar Harga Rp600 Juta”
Masalah buang air besar juga sering menyertai kondisi sakit perut melilit. Beberapa orang mengalami diare mendadak yang berulang kali dalam sehari. Namun ada juga yang justru sulit buang air besar atau sembelit. Ketidakseimbangan sistem pencernaan membuat proses pengeluaran tidak lancar. Perubahan ini biasanya menjadi tanda bahwa saluran cerna sedang terganggu.
Selain nyeri melilit, penderita sering merasakan sensasi panas atau terbakar di perut. Ini bisa menandakan adanya iritasi atau infeksi ringan pada lapisan usus. Rasa panas biasanya muncul sesaat setelah makan makanan pedas, asam, atau berminyak. Jika terus berlanjut, rasa panas ini bisa menjadi sangat mengganggu. Kadang disertai rasa seperti terbakar menjalar ke bagian pinggang.
Saat rasa sakit datang, tubuh bisa merespons dengan mengeluarkan keringat berlebihan. Keringat ini muncul meski suhu ruangan normal atau tubuh tidak sedang beraktivitas berat. Keringat dingin sering kali menjadi tanda bahwa tubuh sedang mengalami stres akibat nyeri. Dalam kondisi berat, keringat bisa membuat tubuh terasa menggigil dan lemah.
Ketika perut terasa melilit, tubuh secara alami akan mengurangi dorongan untuk makan. Nafsu makan menghilang karena sistem pencernaan sedang tidak stabil. Makanan yang masuk bisa memperburuk kondisi dan menambah tekanan pada usus. Bahkan makanan favorit pun bisa terasa tidak menggoda saat perut melilit. Ini sebabnya banyak penderita sakit perut melilit juga mengalami penurunan berat badan.
Perubahan warna dan konsistensi tinja bisa menjadi indikator gangguan pencernaan. Tinja berwarna sangat gelap, kehijauan, atau bercampur darah bisa mengindikasikan masalah serius. Warna yang tidak biasa biasanya berasal dari darah yang bercampur dengan makanan tidak tercerna. Jika kondisi ini berlangsung beberapa hari, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.
Beberapa penderita menggambarkan sensasi di perut seperti ada sesuatu yang bergerak terus-menerus. Gerakan ini bukan rasa lapar biasa, tapi lebih mirip tekanan dari dalam. Kondisi ini sering terjadi saat perut sedang mencerna makanan yang tidak cocok. Pergerakan abnormal ini bisa menjadi gejala awal dari infeksi usus atau keracunan makanan.
Sakit perut melilit sering kali terasa lebih parah saat malam hari. Saat tubuh beristirahat, aktivitas pencernaan melambat. Akibatnya, gas atau sisa makanan menjadi lebih sulit bergerak di usus. Rasa nyeri dan mual sering membuat penderita sulit tidur. Jika hal ini terjadi berulang, sebaiknya lakukan pemeriksaan medis.